Dalam rangka memperingati hari lahir Muslimat NU yang ke-78, PP Muslimat NU mengundang Wakil Presiden Ma’ruf Amin untuk menghadiri acara tersebut. Acara ini akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (20/1). Lebih dari 150 ribu jamaah Muslimat NU diharapkan hadir dalam acara tersebut.
Khofifah Indar Parawansa, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) dan Gubernur Jawa Timur, bersama jajaran mengunjungi kediaman resmi Wapres di Jakarta pada Kamis. Mereka berharap Wapres dapat memimpin doa untuk kelancaran acara peringatan HUT Ke-78 Muslimat NU.
Namun, Wapres menyatakan tidak dapat hadir karena ada tugas kunjungan kerja di Jawa Timur. Meski demikian, Wapres menyampaikan doa dan dukungannya untuk kelancaran acara tersebut.
Selain undangan kepada Wapres, PP Muslimat NU juga mengundang beberapa tokoh, seperti para pimpinan Tanfidziyah PBNU, pimpinan Syuriyah PBNU, dan pimpinan Muslimat NU berserta pengurusnya. Namun, tidak ada undangan yang dilayangkan kepada menteri atau tokoh politik tertentu, termasuk pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Acara ini akan dihadiri oleh lebih dari 150 ribu jamaah Muslimat NU dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan dari luar negeri seperti Malaysia, Hong Kong, Taiwan, Tiongkok, Jerman, dan Jepang. PP Muslimat NU berharap acara ini dapat memperkuat ketahanan keluarga dan nasional melalui pembacaan dzikir, istighatsah, doa, selawat, serta tadarus Al Quran.
Selain itu, PP Muslimat NU juga berharap dapat memperkuat industri halal di Indonesia melalui penandatanganan MoU antara Islamic Development Bank (IDB) dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang diwakili oleh Khofifah. MoU ini diharapkan dapat menjadi titik koneksi dan payung bersama untuk pengembangan industri halal di Indonesia.
