Bisnis paylater yang menjanjikan telah menjadi daya tarik bagi industri perbankan untuk menawarkan bunga yang lebih murah. Saat ini, PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) akan segera meluncurkan layanan tersebut untuk nasabahnya. Selain itu, ada juga bank-bank besar lainnya seperti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang telah menjajal bisnis paylater ini.
Menurut Direktur Konsumer CIMB Niaga, Noviady Wahyudi, salah satu keuntungan dari produk paylater yang dikeluarkan oleh perbankan adalah bunga yang lebih rendah. Bank memposisikan paylater sebagai salah satu produk solusi yang lebih menyeluruh. Meskipun Noviady belum mau menyebutkan bunga paylater yang ditawarkan CIMB Niaga, namun ia menyebutkan bahwa produk ini telah tumbuh 1,5 kali lipat sepanjang tahun 2023.
Sementara itu, Direktur Utama BTN, Nixon Napitupulu, melihat bahwa perbankan dapat menawarkan bunga yang lebih murah dibandingkan fintech dalam bisnis paylater. Meskipun saat ini BTN masih dalam proses pengembangan layanan paylater dalam aplikasinya. Nixon menargetkan produk ini dapat diluncurkan pada akhir triwulan pertama tahun 2024 dan lebih ditujukan untuk nasabah existing BTN.
Menurut Nixon, BTN memutuskan untuk mengeluarkan produk paylater agar dapat menjaga nasabah existing dari kredit macet di fintech lain. Sebab, jika nasabah terjebak macet akan berpengaruh pada risiko kredit macet di BTN. Dengan adanya produk paylater ini, nasabah dapat memilih layanan yang lebih aman dan risikonya lebih rendah.
Dilihat dari produk paylater yang telah diluncurkan oleh perbankan pada tahun 2023, bunga yang ditawarkan memang lebih rendah dibandingkan fintech. Sebagai contoh, BCA menawarkan bunga 0% untuk cicilan 1 dan 3 bulan serta bunga 1,25% untuk cicilan 6 dan 12 bulan. EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, mengatakan bahwa masyarakat sangat antusias dengan peluncuran fitur paylater BCA ini.
Sementara itu, Bank Mandiri juga menawarkan bunga yang lebih murah untuk layanan paylater mereka. Bunga pinjaman mulai dari 0% untuk tenor 1 dan 3 bulan, dan mulai dari 1,5% flat per bulan untuk tenor lebih dari 3 bulan ditambah biaya admin mulai 0,25% per transaksi.
Perbandingan dengan fintech yang menawarkan paylater, rata-rata bunga yang ditawarkan lebih tinggi. Kredivo menawarkan bunga 0% untuk tenor 1 bulan dan 3 bulan, sedangkan Gopaylater dan Spaylater menawarkan bunga yang bervariasi tergantung pada jenis cicilan yang dipilih.
Dengan masuknya perbankan dalam bisnis paylater ini, dapat menjadi tantangan bagi fintech yang lebih dulu menyediakan layanan ini. Namun, hal ini juga memberikan pilihan yang lebih aman dan murah bagi masyarakat yang ingin menggunakan layanan paylater.