Presiden Joko Widodo atau Jokowi baru-baru ini melakukan sarapan bersama dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Yogyakarta. Momen ini langsung menjadi viral di media sosial dan menuai berbagai spekulasi. Namun, Wakil Ketua Umum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa menegaskan bahwa pertemuan ini tidak perlu dipertanyakan karena Jokowi sebagai kepala negara memiliki hak untuk bertemu siapapun.
Andika juga menekankan pentingnya mematuhi peraturan yang berlaku, terutama dalam masa Pemilu ini. Ia berharap Pemilu dapat berjalan lancar tanpa adanya kecurangan. Sebelumnya, momen Jokowi dan AHY yang bersantap di warung makan gudeg terkenal di Yogyakarta telah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Namun, pengunggah video tersebut menegaskan bahwa pertemuan ini tidak membahas mengenai kabinet atau hal lainnya, melainkan hanya sebagai bentuk saling memahami antara Demokrat yang saat ini berada di luar pemerintahan dan bergabung dengan pasangan 02.
