Jakarta – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas meminta para ASN yang dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk benar-benar diseleksi. Hal ini dikarenakan pemindahan ASN ke IKN tidak hanya sekedar memindahkan SDM, tetapi juga untuk mendorong terciptanya budaya birokrasi baru yang berbasis digital.
Dalam rapat pimpinan Kementerian PANRB, Anas menegaskan bahwa IKN merupakan sebuah ‘mimpi’ bersama untuk mewujudkan birokrasi terbaik. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan SDM yang unggul dan BerAKHLAK (sesuai core values ASN) yang dapat mendorong IKN untuk mencapai gambaran birokrasi terbaik dalam penilaian Reformasi Birokrasi (RB).
Selain itu, Anas juga menekankan bahwa pemindahan ASN ke IKN tidak hanya memindahkan ASN saja, tetapi juga untuk menciptakan budaya birokrasi baru yang berbasis digital. Oleh karena itu, diperlukan ASN yang tidak hanya memiliki nilai akademik yang baik, tetapi juga memiliki skill dan kemampuan multitasking.
Sementara itu, Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini menjelaskan bahwa ASN yang dipindahkan ke IKN harus memenuhi persyaratan kompetensi, seperti penguasaan skill dan literasi digital serta nilai-nilai BerAKHLAK. Terdapat juga beberapa prinsip pemindahan ASN ke IKN, yaitu pemindahan akan dilakukan secara bertahap sesuai penapisan dan ASN yang dipindahkan akan diberikan tunjangan khusus dan dipersiapkan untuk menjadi prioritas pindah ke IKN.
Menurut Anas, terdapat sekitar 250 ribu ASN fresh graduate yang akan dipindahkan ke IKN pada tahun 2024 ini. Mereka akan ditempatkan pada instansi pusat di IKN dan diberikan hunian yang sudah disiapkan. IKN juga sedang mempertimbangkan untuk memberikan ruang khusus bagi masyarakat lokal sebagai ASN di IKN.
Dengan adanya pemindahan ASN ke IKN, diharapkan akan tercipta birokrasi terbaik yang berbasis digital dan mampu memberikan pelayanan publik yang lebih baik. Insentif yang lebih besar juga akan diberikan kepada ASN yang pindah ke IKN pada tahap pertama, sebagai bentuk apresiasi atas keikutsertaannya dalam mewujudkan IKN sebagai mimpi bersama untuk mencapai birokrasi terbaik.