Debat kelima malam ini diikuti oleh tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Debat ini diikuti oleh tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Dalam debat kelima ini, Prabowo Subianto menampilkan paparan yang dianggap masuk akal dan mudah dimengerti oleh banyak pihak. Hal ini juga disampaikan oleh sekelompok influencer yang menyatakan bahwa paparan tersebut dapat dipahami oleh masyarakat di seluruh Indonesia.
Para influencer tersebut juga menilai bahwa paparan Prabowo-Gibran dalam debat kelima ini dapat dipahami oleh para pemilih awam yang sebelumnya tidak begitu memahami politik. Dengan demikian, debat kelima ini dianggap sebagai ajang yang penting dalam memperkenalkan visi, misi, dan program kerja dari pasangan Prabowo-Gibran kepada masyarakat.
Selain itu, debat kelima ini juga menampilkan suasana yang berbeda dari debat-debat sebelumnya. Para rival Prabowo-Gibran menunjukkan sikap yang lebih tenang dan tidak saling menyerang satu sama lain. Menurut influencer Gita Sinaga, hal ini menunjukkan bahwa Prabowo-Gibran adalah pasangan yang rasional dalam menjalani kompetisi politik.
Di samping itu, lokasi nonton bareng yang diselenggarakan oleh Kreator Indonesia Maju juga menampilkan acara lain seperti lomba stand-up dan talkshow yang membahas masa depan para content creator jika pasangan Prabowo-Gibran terpilih di Pemilu 2024. Debat kelima ini juga menjadi penutup rangkaian debat yang diadakan oleh KPU RI, yang sebelumnya telah menggelar empat debat lainnya dengan tema yang berbeda-beda.
KPU RI sendiri telah menetapkan tiga pasangan capres-cawapres yang akan berlaga di Pemilu 2024, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Debat kelima yang digelar malam ini diikuti oleh ketiga pasangan tersebut.
Dengan tema yang berbeda dari debat-debat sebelumnya, debat kelima ini mengangkat isu-isu seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi. Dengan adanya debat kelima ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami visi, misi, dan program kerja dari masing-masing pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.