Menaker Ajak Mahasiswa untuk Bersinergi dalam Pengelolaan Bonus Demografi, Indonesia Berpotensi Menjadi Negara Maju pada Tahun 2024.

Diposting pada

Puncak bonus demografi diperkirakan akan terjadi pada tahun 2030 hingga 2035. Namun, hal ini dapat menjadi berkah bagi Indonesia jika dielola dengan baik. Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengajak seluruh elemen bangsa untuk bekerja sama dengan Kemnaker dalam memanfaatkan peluang ini. Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi dalam memanfaatkan bonus demografi ini.

“Saya mengajak untuk bekerja sama dalam memanfaatkan bonus demografi,” ujarnya saat memberikan sambutan pada acara Sosialisasi Pasar Kerja yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Jakarta pada Rabu (7/2/2024).

Kolaborasi dapat dilakukan melalui berbagai pelatihan yang disediakan oleh pemerintah, sehingga mahasiswa dapat meningkatkan kompetensinya. Hal ini merupakan peluang dan tantangan yang harus dimanfaatkan dengan baik. Bonus demografi harus menjadi berkah bagi pembangunan negara dan bukan menjadi ancaman.

“Kita ingin bonus demografi ini menjadi jembatan untuk mencapai Indonesia maju dalam satu abad ke depan,” ucapnya.

Ida juga menekankan bahwa untuk mencapai status negara maju, Indonesia harus mempersiapkan banyak hal seperti pertumbuhan ekonomi yang tinggi, tingkat kemiskinan yang rendah, dan pengangguran yang alamiah. Dengan persiapan yang matang, bonus demografi dapat menjadi jalan menuju Indonesia yang maju pada tahun 2045.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *