“Muhaimin Minta Pendukung AMIN Tetap Waspada, Quick Count Hanya Sebatas Sampling!”

Diposting pada

Cak Imin, calon wakil presiden nomor urut 1, telah merespon hasil quick count sementara yang menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul jauh. Hal tersebut diungkapkan oleh beberapa lembaga survei pada sore hari Rabu (14/2/2024).

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, mengingatkan para pendukungnya, termasuk para kader PKB dan partai pendukung, untuk tidak terpengaruh oleh hasil quick count tersebut hingga pengumuman resmi dari KPU. “Saya meminta kepada seluruh pendukung dan kader PKB, serta para penggerak perubahan, agar tidak terhipnotis oleh hasil quick count,” ujar Cak Imin pada Rabu (15/2/2024) malam.

Cak Imin juga mencurigai angka quick count karena hasilnya tidak jauh berbeda dengan hasil survei. Menurutnya, quick count sebenarnya juga merupakan survei karena menggunakan sampling dari TPS-TPS. “Pemilu itu sensus, bukan sampling. Oleh karena itu, kita harus tetap mengawal hasil perolehan suara yang sebenarnya,” jelasnya.

Ia juga meminta agar semua pendukungnya terus mengawal hasil perolehan suara Pilpres 2024. “Kita masih memiliki waktu yang panjang, terutama setelah sistem rekapitulasi online KPU mengalami gangguan. Kita harus segera memiliki rekapitulasi manual yang terjaga dengan baik,” tambahnya.

Cak Imin juga menekankan pentingnya menjaga perolehan suara PKB dan pasangan AMIN untuk memperoleh kursi di DPR. “Kita harus memastikan bahwa kursi-kursi PKB aman, serta memperoleh suara yang cukup untuk pasangan AMIN,” tegasnya.

Sebelumnya, calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, juga telah mengingatkan pendukungnya untuk bersabar dan menunggu hasil resmi dari KPU. Hal tersebut disampaikan oleh Prabowo saat berpidato dalam acara “Kawal Suara Rakyat” di Istora Senayan, Jakarta pada Rabu (14/2/2024). “Kita harus tetap menunggu hasil resmi dari KPU,” ujar Prabowo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *